Apa Itu Long Tail Keyword? Website Baru Wajib Tahu!!

Apa Itu Long Tail Keyword? Website Baru Wajib Tahu!!


Untuk mencapai sukses dalam artikel SEO, penting untuk memasukkan long tail keyword yang relevan. Tujuan utamanya adalah agar konten yang susah payah kita tulis bisa muncul di halaman pertama hasil pencarian.

Pengguna internet cenderung menggunakan kalimat yang lebih spesifik, yang terdiri dari minimal 3 kata. Memahami berbagai jenis keyword menjadi kunci untuk membuat konten relevan dan mendapatkan peringkat tinggi di mesin pencari. Long tail keyword merupakan salah satu jenis keyword yang sangat penting.

Long tail keyword digunakan oleh pengguna untuk mencari topik yang lebih spesifik. Meskipun volume pencariannya rendah, long tail keyword membantu kita dalam menarget audiens yang lebih spesifik dan dapat meningkatkan peluang konversi yang signifikan.

Apa Itu Long Tail Keyword?

Ketika kita membahas long tail keyword, kita merujuk pada kata kunci yang terdiri dari lebih dari dua hingga tiga kata. Kata kunci ini sangat spesifik dan memiliki volume pencarian yang rendah.

Meskipun volume pencariannya rendah, long tail keyword sangat penting untuk diperhatikan, terutama bagi website baru yang ingin membangun keberadaan mereka di dunia digital.

Mengapa long tail keyword penting? Karena kata kunci yang semakin spesifik menawarkan lebih sedikit persaingan. Ini berarti, website dapat dengan mudah mendapatkan posisi yang lebih tinggi di mesin pencari seperti Google.

Selain itu, orang yang mencari dengan menggunakan long tail keyword cenderung memiliki niat yang lebih jelas untuk mencari informasi spesifik.

Contoh penggunaan long tail keyword adalah seperti "cara membuat kue ulang tahun", "tips merawat kucing persia", "jual beli mobil bekas di jakarta", dan lain sebagainya. Kata kunci-kata kunci ini lebih spesifik daripada hanya menggunakan "kue ulang tahun", "kucing persia", atau "jual beli mobil".
"Menurut laporan Ahrefs tahun 2021, 95% dari semua kata kunci menerima sepuluh atau kurang pencarian per bulan, menjadikannya long-tail keyword yang lebih mudah untuk diperingkatkan di banyak industri."

Dengan memahami konsep long tail keyword, website baru dapat lebih optimal dalam melakukan strategi SEO. Mereka dapat meningkatkan peringkat mereka di mesin pencari. Selain itu, long tail keyword juga dapat membantu meningkatkan trafik berkualitas ke website dan mendorong konversi yang lebih tinggi.

Karakteristik Long Tail Keyword

Karakteristik Long Tail Keyword

Frasa pencarian panjang, atau long tail keyword menawarkan keuntungan signifikan bagi strategi SEO. Sebagai pemilik website baru, memahami karakteristik long tail sangat penting.

Long tail keyword terdiri dari tiga hingga lima kata yang saling terkait. Misalnya, "resep kue ulang tahun anak laki-laki" atau "membuat website gratis untuk pemula". Kata kunci panjang ini memungkinkan kita menjawab pertanyaan pengguna secara lebih spesifik.

Long tail keyword memiliki search volume yang lebih rendah dibandingkan short tail keyword. Namun, meskipun volume pencariannya lebih sedikit, long tail keyword cenderung memiliki conversion rate yang lebih tinggi.

Karena persaingannya rendah, long tail keyword lebih mudah diperoleh peringkat yang baik di mesin pencari. Ini menjadikan long tail keyword strategi efektif untuk meningkatkan visibilitas dan trafic website baru secara bertahap.
KarakteristikShort Tail KeywordLong Tail Keyword
Jumlah Kata1-3 kata3-5 kata
Volume PencarianTinggiRendah
Tingkat PersainganTinggiRendah
Tingkat KonversiRendahTinggi
Keyword DifficultyTinggiRendah
Dengan memahami long tail keyword, kita bisa memanfaatkannya untuk meningkatkan visibilitas dan konversi website. Strategi yang tepat dalam penggunaan long tail keyword akan memberikan hasil yang signifikan bagi website baru kita.

Manfaat Long Tail Keyword

Penggunaan long tail keyword menawarkan berbagai keuntungan bagi bisnis online. Pertama, long tail keyword meningkatkan tingkat konversi. Kata kunci yang lebih spesifik dan panjang meningkatkan peluang pengunjung untuk melakukan aksi yang diinginkan, seperti pembelian atau pendaftaran.

Manfaat lainnya adalah mengoptimalkan optimasi SEO. Dengan memasukkan long tail keyword ke dalam konten, kamu memenuhi kebutuhan pengguna yang mencari informasi spesifik. Ini meningkatkan trafik ke website kamu karena konten lebih relevan dengan pencarian mereka.

Meningkatkan Peringkat untuk Short Tail Keyword

Penggunaan long tail keyword juga meningkatkan peringkat untuk short tail keyword. Sebagai varian dari short tail keyword, long tail keyword meningkatkan peluang muncul di halaman pertama mesin pencari.

Membantu Personalisasi Konten

Terakhir, long tail keyword mendukung personalisasi konten. Dengan memanfaatkan long tail keyword yang spesifik, kamu dapat menyesuaikan konten, produk, atau jasa sesuai kebutuhan dan preferensi pelanggan.
Menurut Hubspot.com, long tail keyword memiliki tingkat konversi yang lebih tinggi karena lebih spesifik dan menjawab kebutuhan pengguna secara lebih detail.

Cara Riset Long Tail Keyword

Riset kata kunci merupakan langkah krusial dalam meningkatkan strategi SEO kamu. Khususnya, fokus pada long tail keyword yang terdiri dari 3-5 kata. Meskipun volume pencariannya tidak besar, long tail keyword efektif dalam meningkatkan konversi dan posisi website kamu di mesin pencarian.

Menggunakan Autosuggest

Mulai dengan memasukkan kata kunci umum ke mesin pencari. Perhatikan saran otomatis (autosuggest) yang muncul saat mengetik. Saran ini menawarkan wawasan tentang long tail keyword yang potensial.

Tambahkan Short Tail Keyword Lain

Perluas kata kunci umum (short tail keyword) dengan menambahkan kata-kata sifat. Contohnya, warna, ukuran, atau lokasi. Kombinasi ini menghasilkan long tail keyword yang lebih spesifik dan relevan.

Analisis Riwayat Pencarian Website

Jika memungkinkan, perhatikan query pengunjung di situs web kamu. Data ini memberikan informasi tentang produk atau pertanyaan yang diminati. Ini membantu kamu membuat konten yang lebih spesifik dan terperinci.

Riset Kompetitor

Gunakan tools SEO seperti Semrush atau Ahrefs untuk analisis situs web pesaing. Identifikasi long tail keyword yang mereka targetkan. Lihat kata kunci yang sering muncul di halaman teratas hasil pencarian. Pertimbangkan untuk memasukkan long tail keyword tersebut ke dalam konten yang kamu buat.

Dengan menerapkan strategi riset long tail keyword, kamu dapat mengoptimalkan konten. Ini membantu menjangkau audiens yang lebih spesifik dan meningkatkan visibilitas situs web di mesin pencarian.

Contoh Penggunaan Long Tail Keyword

Long tail keywords adalah kata kunci yang terdiri dari tiga kata atau lebih. Mereka sangat bermanfaat untuk website, meningkatkan lalu lintas yang relevan dan konversi yang lebih tinggi.

Beberapa contoh penggunaan long tail keywords dalam berbagai industri adalah:
  • E-commerce/Bisnis Jual Beli: "Harga Laptop untuk Desain Murah", "Baju Kerja untuk Wanita Murah"
  • Tutorial/Cara Membuat: "Cara Membuat Website Tanpa Coding", "Cara Membuat Website dengan WordPress", "Tips Membuat Artikel yang SEO Friendly"
  • Kesehatan: "Rekomendasi Obat untuk Mengatasi Asam Lambung", "Latihan Pernapasan untuk Penderita Asma"
Menggunakan keyword yang spesifik meningkatkan visibilitas di mesin pencarian. Ini memungkinkan website menjangkau audiens yang lebih terfokus dan meningkatkan konversi. Ini sangat penting untuk kata kunci spesifik website baru dalam membangun strategi SEO yang efektif.

Penelitian menggunakan tools seperti Google Keyword Planner, Ahrefs, atau Semrush membantu menemukan long tail keyword yang tepat. Dengan menerapkan long tail keywords secara strategis, website dapat mencapai hasil yang lebih baik di mesin pencarian.

Optimasi Web dengan Long Tail Keyword

Bagi pemilik website baru, memanfaatkan long tail keyword menjadi krusial untuk meningkatkan SEO dan traffic website. Strategi ini efektif dalam menjangkau audiens spesifik dan meningkatkan konversi.

Untuk mengoptimalkan website kamu dengan long tail keyword, ikuti langkah-langkah berikut:
  • Lakukan riset kata kunci mendalam untuk menemukan long tail keyword yang relevan. Alat seperti Ubersuggest, Keywordtool.io, dan SEMrush akan membantumu. Mereka menentukan kata kunci dengan volume pencarian yang sesuai dan tingkat persaingan yang rendah.
  • Integrasikan long tail keyword ke konten website kamu. Ini termasuk judul, deskripsi, dan paragraf. Pastikan kata kunci terlihat alami dan tidak mengganggu pengalaman pembaca.
  • Optimalkan struktur navigasi website yang lebih baik dan pengalaman pengguna yang memuaskan. Gunakan long tail keyword dalam URL, tag judul, dan metadata untuk mendukung SEO.
  • Pertimbangkan hosting terbaik yang memastikan website kamu stabil dan andal, bahkan saat trafik meningkat.
Dengan strategi optimasi SEO yang fokus pada long tail keyword, kamu dapat meningkatkan visibilitas situs. Ini membantu menjangkau audiens spesifik dan menghasilkan hasil bisnis yang lebih baik.
"Penggunaan long tail keyword adalah kunci untuk meraih kesuksesan SEO jangka panjang. Dengan fokus pada kata kunci yang lebih spesifik, kamu dapat membangun audiens yang lebih spesifik dan meningkatkan peluang konversi."

Perlengkapan Website untuk Optimasi Long Tail

Untuk mengoptimalkan website kamu, beberapa perlengkapan krusial perlu kamu miliki. Salah satunya adalah hosting terbaik yang mendukung performa website secara maksimal.

Kamu juga memerlukan fitur-fitur yang mendukung optimasi SEO. Fitur-fitur tersebut antara lain:
  • Sertifikat SSL untuk meningkatkan keamanan dan kepercayaan pengunjung.
  • WordPress terbaru dengan plugin-plugin pendukung long tail keyword.
  • Integrasi domain yang mudah dan terpercaya.
  • Alat bantu AI untuk membantu kamu dalam membuat konten yang optimal.
  • Sistem cache yang stabil untuk menangani lonjakan trafik yang tinggi.
  • Dukungan website assistant yang siap membantu kamu mengelola website.

Kesimpulan

Meskipun volume pencariannya rendah, tingkat persaingannya minimal dan targetnya lebih spesifik. Ini memungkinkan kamu bersaing dengan lebih sedikit situs di hasil pencarian Google dibandingkan dengan menggunakan short tail keyword.

Jadi, jika kamu memiliki website baru, jangan lupa manfaatkan long tail keyword dalam strategi optimasi SEO kamu. Ini adalah cara yang efektif untuk membangun otoritas, meningkatkan peringkat, dan menarik trafik yang lebih terfokus ke website kamu.

FAQ

Apa karakteristik long tail keyword?

Long tail keyword terkenal karena panjangnya yang lebih dari dua hingga tiga kata. Karena spesifik, volume pencariannya cenderung rendah. Nilai kompetitifnya juga rendah dibandingkan dengan kata kunci pendek.

Apa manfaat menggunakan long tail keyword?

Manfaat utama dari long tail keyword meliputi:
  1. Meningkatkan tingkat konversi, karena kata kunci yang spesifik meningkatkan kemungkinan pelanggan melakukan tindakan selanjutnya.
  2. Meningkatkan efektivitas SEO, karena long tail keyword memenuhi kebutuhan spesifik dari pencarian pelanggan.
  3. Meningkatkan peringkat untuk kata kunci pendek, karena long tail keyword mengandung kata kunci pendek.
  4. Membantu dalam personalisasi konten dengan menawarkan berbagai produk atau jasa.

Bagaimana cara riset long tail keyword?

Untuk melakukan riset long tail keyword, Anda dapat:
  1. Menggunakan fitur autosuggest di mesin pencari.
  2. Menambahkan kata kunci pendek lain ke dalam pencarian.
  3. Menganalisis riwayat pencarian di website kamu.
  4. Melakukan riset kompetitor untuk menemukan kata kunci yang relevan.
Baca Juga : Perbedaan Long Tail dan Short Tail Keyword: Bagus Mana?